Thursday, May 3, 2007

hmmm, Fairy Language...

hmmm, kata nenek seseorang (baca: Sagi), "monyet yang mengincar 2 ikan akan berakhir tidak mendapatkan seekorpun".
Menarik, tapi sayang sekali hal itu hanya berlaku kepada monyet saja. Dewa tidak menderita kelemahan ini, "Dewa yang mengincar 2 ikan akan mendapatkan keduanya".
Ini udah gw buktikan kemaren di Mbak I'i (mbakii.blogspot.com), gw mesen ikan teri ama ikan tuna, ternyata 2-2nya bisa dengan mudah didapatkan...enak lagi!!! wok wok wok wok wok...

hmmm, peribahasa yang aneh dari nenek yang aneh...Tetapi, percaya tidak percaya, ada 3000++ peribahasa lemah yang beredar dan artinya ngaco dari yang seharusnya atau mungkin perlu diganti penggunaan katanya.

hmmm, daftar2 peribahasa lemah yang dipakai orang lemah:

- Waktu adalah uang (hmmm, waktu adalah uang? Salah! Waktu adalah NYAWA!!!)
- Pungguk merindukan bulan (hmmm, apa itu pungguk? Bahasa yang aneh...)
- Takkan lari gunung dikejar (hmmm, lemah banget yang bikin nih peribahasa, gw juga bisa, "Takkan habis air laut kau sedot", lebih ganteng dan lebih bermakna)
- Ada udang di balik batu (hmmm, udang mejret ketindihan batu)
- Setali tiga uang (hmmm, tipikal ibu2 jaman rikiplik, nyimpen uang di tali BH, jaman sekarang masih adakah penerus kartini?)
- Tak ada akar, Raam Pun Jabi (hmmm, mudah ditebak lah...)
- Bagai air di daun talas (hmmm, ada orang abis buang ingus di atas daun talas)
- Kodok dalam tempurung (hmmm, kodok ngumpet)
- Lempar batu sembunyi tangan (hmmm, tawuran...jadi inget masa2 SMP dulu...)
- Menyelam sambil minum air (hmmm, tenggelem...)
- Menyelam sambil buang air (hmmm, penyelam yang aneh...)
- Nasi sudah jadi bubur (hmmm, yang mesen bubur ayam dah siap tuh...)
- Nasi sudah jadi dubur (hmmm, apa ini? (Jaka sembung naek ojek, gak nyambung Jek!)
- Di dalam tubuh yang kurus,terdapat tulang belulang (hmmm, made by Prof. Tukul, bener juga sih...)
- Besar pasak daripada tiang (hmmm, kehidupan kos saat ini?)
- Menepuk air di piring, keciprat mata sendiri (hmmm, kebodohan seksual...)
- Telor di ujung tanduk (hmmm, tiada lain tiada bukan, kebo lagi sirkus)
- Ma'lu bertanya, ma'nya Cecep yang jawab (hmmm, emaklo sama emaknya Cecep lagi ngegosip)
- Sedia payung sebelum hujan (hmmm, pepatah jaman dulu...Jaka Sembung beli kedondong, gak nyambung donk!)
- Bertangan dingin (hmmm, korban hipotermia)
- Murid kencing berdiri, guru kencing berlari (hmmm, guru dan murid yang sesat, dari Cromartie mungkin?)
- Suka daun muda (hmmm, kambing...)
- Cinta ditolak, dukun bertindik (hmmm, dukun gaul...)
- Kafilah menggonggong, anjing berlalu (hmmm, anjingnya dirante, kafilah numpang lewat doank)
- Semut di seberang pulau terlihat, gajah di pelupuk mata tak terlihat (hmmm, gajah sakti...)
- Rumput tetangga terlihat lebih hitam (hmmm, maklum...rumput tetangga make Top Lady (idih, hari ini mama cantik banget deh...)
- Vinoy, Vidoy, Vicoy (hmmm, aku datang, aku mulas, aku boker...)




hmmm, capek ah, masih ada banyak ketidaksemprulnaan struktur dalam peribahasa, bahkan kata2 pun disingkat. Makan rujak jadi "ngerujak", minum kopi jadi "ngopi", klo makan kacang, bahaya donk!!! Si Suho juga makin mengesalkan dipikir2...lho koq? Jaka Sembung makan combro, gak nyambung, Bro!

hmmm, Tukang apa yang paling males? Tukang satelah, soalnya dia males banget nyebut sate, disingkat jadi cuma "Eee...Eee padang...". Apa cuma tukang sate di komplek gw doank yang anomali?

hmmm, mo nonton Spiderman 3 dulu ah, sekalian mo ngevaluasi akting gw, si Sam Raimi bawel banget sih, katanya gw disuruh jadi pura2 jahat kena Symbiote. Yang gak suka Spiderman, bunuh diri gih!

hmmm, sial...header gw gak bener2 dari dulu, apa kurang lama gw bertapa???
Jaka sembung makan golok, ya matilah, goblok!

3 comments:

Anonymous said...

monyet yang mengincar 2 ikan akan berakhir tidak mendapatkan satupun

Dewa yang mengincar 2 ikan akan mendapatkan keduanya

Gw yang ngincer ikan dapet smuanya.... wakakakakk....

Bang Ganteng said...

hmmm, dewanya dewa? What a joke...

Anonymous said...

Hm, testing comment... kemaren ga bisa mal...